7 Peluang Usaha Budidaya Serangga


Mungkin tidak sedikit dari mahasiswa jurusan biologi yang bingung akan bekerja dimana setelah mendapatkan gelar sarjana, namun boleh dikata sebenarnya peluang lulusan jurusan biologi untuk bekerja sesuai bidangnya sangat terbuka lebar.

Disini kita akan membahas tentang peluang wirausaha yang berhubungan dengan entomologi, salah satu sub bahasan dalam bidang biologi. Eits.. yang bukan jurusan biologi jangan close dulu, peluang-peluang ini bisa juga dijalankan orang-orang yang tidak kuliah di jurusan biologi, siapa saja bisa melaksanakannya.

Baca juga: Resep Menjadi Wirausahawan Sukses

Sebelumnya, apakah teman-teman pernah mendengar entomologi? FYI, Entomologi adalah salah satu kajian dalam bidang biologi yang khusus membahas  tentang serangga. Lalu apa hubungannya wirausaha dengan entomologi? Hubungannya adalah keduanya sepupuan... ups... #hehe.

Hubungan dari keduanya adalah bahwa serangga dapat menjadi sebuah peluang usaha, banyak sekali contoh-contoh jenis serangga yang dibudidayakan untuk berbagai tujuan. Untuk memersingkat waktu, kita "to the point", berikut ini adalah peluang usaha serangga yang menjanjikan.

Peluang usaha budidaya Jangkrik

Jangkrik adalah jenis serangga yang aktif di malam hari (nocturnal), secara taksonomi makhluk hidup, jangkrik termasuk juga dalam keluarga Gryllidae yang dapat mengonsumsi semuanya (omnivora). Jangkrik adalah jenis serangga telah lama dibudidayakan di Indonesia.

Jangkrik dibudidayakan dengan tujuan untuk dimanfaatkan sebagai pakan burung, pakan ikan, umpan pancing, sampai digunakan sebagai bahan kuliner. Bahkan jangkrik saat ini telah digunakan dalam industri kosmetik serta obat-obatan. Jangkrik memiliki kandungan senyawa sistein yang berguna dalam menolong pembentukan zat anti-oksidan alami.

Untuk beternak jangkrik, anda dapat mengawalinya dengan bikin kandang berbentuk kotak kardus dengan ukuran 100cm x 60cm x 30cm. Di bagian samping serta atas kardus dilobangi kecil-kecil sebagai ventilasi udara serta pencahayaan. Fasilitas pendukung yang lain yang juga butuh disiapkan yaitu rumpon sebagai media persembunyian yang terbuat dari daun-daun/kertas kering, serta fasilitas tempat minum berbentuk spon atau wadah kecil yang lebar.

Dalam kandang kotak itu, jangkrik-jangkrik jantan serta betina dibiarkan hidup alami. Setelah perkawinan berlangsung, setelah sekian hari berlalu induk betina bakal menetaskan telur. Untuk menolong menetaskan telur, beberapa peternak menggunakan beragam cara, diantaranya cara alami, cara buatan dengan kain halus, media pasir, stoples, atau mungkin dengan pertolongan spons.

Baca juga: Keterampilan Kerja Paling Penting di Era 4.0

Peluang Usaha Budidaya Semut Rang-rang

Semut ini juga menjadi jenis semut yang banyak dibudidayakan. Berbeda dari jenis serangga lain yang digunakan untuk pakan. Semut rang-rang tidak secara langsung digunakan untuk pakan. Hal ini karena yang digunakan pakan adalah telur dari semut ini. Para pecinta burung kicau tentunya tidak asing dengan telur semut ini yang dinamakan Kroto.

Sebelum dibudidayakan, kroto diburu di alam bebas dengan mengambilnya dari sarang semut rangrang liar. Sarang semut rangrang ini bisa ditemukan di hutan ataupun perkebunan yang selalu bertengger diantara rerimbunan pepohonan. Tingginya permintaan kroto mendorong kelangkaannya di alam liar, hal ini mengakibatkan harganya  menjadi sangat tinggi dibanding pakan lainnya.

Kelangkaan tersebut menjadi dasar untuk membudidayakan kroto. Oleh karena itu sekarang telah banyak ditemukan pembudidaya kroto dengan lingkungan yang terkontrol. Dengan modal sekitar dua juta rupiah, peternak semut rang-rang bisa mendapatkan keuntungan hingga 14 juta rupiah setiap bulannya.

Peluang usaha Budidaya Kecoa Madagaskar

Mendengar nama Kecoa, umumnya orang langsung merasa jijik karena hewan yang satu ini sangat berasosiasi dengan bau dan kotoran. Kita umumnya malas bersentuhan dengan serangga yang biasa mudah kita temui di kamar mandi, toilet, sudut dapur, atau didalam gudang ini. Namun, cerita yang sangat berbeda akan kita dapatkan saat membahas kecoa madagaskar. Kecoa Madagaskar adalah jenis kecoa paling besar di muka bumi, serta suka dengan habitat hidup yang lebih bersih.

Ukuran badan kecoa yang bernama latin Gromphadorhina portentosa itu dapat mencapai panjang 8 cm hingga 12 cm. Kecoa Mandagaskar bisa mengeluarkan suara seperti berdesis sebutan hissing cockroach atau kecoa berdesis. Di lingkungan aslinya, suara desis nyaring tersebut adalah senjata andalan untuk mengagetkan serta mengusir beberapa pemangsanya.

Sebagian orang memelihara hewan ini sebagai kesenangan, sebagian lainnya menggunakan kecoa madagaskar sebagai pakan sebagian hewan peliharaan seperti reptil, tarantula, ikan dan sebagainya. Hal semacam ini lantaran kecoa mempunyai kandungan protein tiga kali lebih tinggi dari jangkrik.

Walau serangga ini tidaklah binatang asli Indonesia, tetapi menangkarkan kecoa Madagaskar (Gromphadorhina portentosa) di lokasi beriklim tropis ini tidaklah sangat susah. Satu ekor kecoa Madagaskar yang sudah dewasa di bandrol dengan harga 25 ribu sampai 30 ribu rupiah, hingga cukup menjanjikan sebagai tempat usaha untuk Anda yang menginginkan pelihara atau mengembangbiakan hewan asal Madagaskar ini.

Peluanga Usaha Budidaya Ulat Sutera

Ulat Sutera adalah larva serangga yang termasuk dalam keluarga kupu-kupu. Serangga ini sudah banyak dikenal, karena benang dari kepompongnya adalah penghasil bahan kain berkualitas di Dunia. Pengembangbiakan ulat sutera sudah banyak dilakukan dan dikembangkan di seluruh dunia, keuntungan dari budidaya serangga ini selalu menjadi daya tarik tersendiri.

Telur ulat sutera membutuhkan waktu sekitar 10 hari untuk menetas, setelah menetas ulat sutera mengonsumsi daun murbei yang disediakan. Setelah cukup umurnya, ulat akan membentuk kepompong mentah. Nah, kepompong mentah ini yang nantinya akan dipintal menjadi benang sutra sepanjang 300 meter sampai dengan 900 meter. Serat atau benang sutra yang dipintal memiliki diameter sekitar 10 mikrometer. Harga benang sutera berkisar dari lima ratus ribu hingga satu juta rupiah perkilogramnya.

Peluang usaha Budidaya Lebah Madu

Lebah madu adalah serangga yang membawa banyak manfaat bagi manusia,  manfaat yang paling umum dikenal banyak orang adalah caran madu yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan manusia. Sari pati madu diperoleh dari tanaman-tanaman yang mengandung madu seperti bunga mawar, bunga anggrek, bunga melati, bunga bungur dan lainnya.




Baik diluar negeri maupun di Indonesia, Lebah madu telah dibudidayakan secara modern ada juga peternak lebah yang melakukan budidaya semi alami. Misalnya di kawasan Taman Nasional Danau Sentarum. Peternak memancing koloni lebah dengan kayu yang disebut sebagai tikung. Pada musimnya, tikun tersebut akan menjadi sarang lebah dan madunya dapat dipanen.

Meskipun sudah banyak yang membudidayakan lebah madu, permintaan madu tetap tinggi. Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan semakin meningkatkan permintaan pasar madu. Harga madu umumnya berkisar 150 sampai 200ribu rupiah, harga ini relatif tinggi. Dengan permintaan pasar yang tinggi dan harga yang menjanjikan, budidaya lebah madu tentu menjadi peluang usaha yang sangat potensial.

Peluang usaha Budidaya Lebah Trigona

Budidaya Lebah Kelulut di Desa Temajuk Kalimantan Barat

Serangga yang satu ini belum terlalu terkenal di Indonesia, namun mungkin cukup familiar dikalangan peternak lebah madu. Lebah Trigona adalah serangga yang bisa memproduksi madu seperti halnya lebah madu. Namun, dipercaya bahwa kandungan nutrisi lebah trigona lebih tinggi dan lebih berkhasiat daripada lebah madu, karena itu harga madu lebah trigona lebih tinggi daripada lebah madu, dengan kisaran harga 200ribu hingga satu juta rupiah (tergantung jenis dan kualitasnya).

Budidaya Lebah Trigona relatif mudah, yang perlu benar-benar kita perhatikan adalah ketersediaan pakannya. Yang sulit adalah mendapatkan koloni lebah Trigona yang baik. Jika sudah berhasil membudidayakannya, lebah Trigona akan menghasilkan madu yang bernilai tinggi.

Peluang usaha Budidaya Serangga Hias

Serangga, yang bagi kebanyakan orang dianggap sebagai hama pengganggu tanaman, ternyata bisa menjadi ladang bisnis yang menggiurkan. Karena, Hexapoda ini mampu menjadi komoditas ekspor yang sangat diminati pasar Asia dan Eropa. Selain untuk dipajang sebagai hiasan, binatang berkaki enam ini juga untuk memuaskan para kolektor serangga dunia lantaran bentuk dan warnanya yang menarik.

Sebagian pengusaha serangga  menjual serangga hias dalam bentuk hidup, ada juga yang menjadikannya souvenir seperti hiasan dinding, dan ada yang menjualnya dalam bentuk gantungan kunci, Yang terakhir sangat diminati banyak orang di luar negeri. Tingginya peminat menjadikan bisnis serangga hias ini sangat potensial untuk mendatangkan keuntungan.

Berbagai peluang ini bisa digeluti oleh siapa saja, tidak harus lulusan biologi yang mempelajari serangga, yang terpenting adalah kemauan untuk terus belajar. Demikianlah sedikit gambaran tentang peluang usaha serangga ini, semoga mendataangkan manfaat untuk teman-teman sekalian.